Makalah Topografi Sebagai Faktor Pembentuk Tanah
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Pada mulanya tanah, tanah
dipandang sebagai lapisan permukaan bumi (natural body) yang
berasal dari bebatuan (natural material) yang telah mengalami
serangkaian pelapukan oleh gaya-gaya alam (natural force), sehingga
membentuk regolit (lapisan berpartikel halus.. Tanah dapat dijumpai hamper di
semua tempat karena sebarannya yang begitu luas. Keberadaan tanah sangat
penting bagi makhluk hidup karena tanah adalah tempat berpijaknya kaki, tempat
tumbuhnya tanaman atau tempat berdirinya suatu bangunan.
Tanah merupakan lapisan
paling luar kulit bumi yang biasanya bersifat tak padu mempunyai sifat tebal
mulai dari sifat selaput tipis sampai lebih dari 3 meter, yang berbeda dari
bahan di bawahnya dalam hal warna, sifat fisik, sifat kimia, sifat biologi
(Marbut, 1914). Tanah dianggap sebagai hasil pelapukan oleh waktu yang
menggerigiti batuan keras dan lambat laun mengadakan dekomposisi (Fallou,
1855). Tetapi pengertian tanah harus dihubungkan dengan zone-zone geografi karena
pelapukan hamparan batuan menghasilkan hancuran yang tak konsolidasi yang
bertindak sebagai bahan induk untuk evolusi tanah yang akhirnya mencerminkan
efek terpadu dari iklim, makhluk hidup, topografi, dan waktu.
Tanah yang tersebar di
permukaan bumi memiliki sifat dan karakterisrik yang berbeda-beda. Hal ini
disebabkan karena adanya factor-faktor geografis saat pembentukan tanah.
Faktor-faktor pembentuk tanah tersebut antara lain adalah bahan induk,
topografi, iklim, organisme, dan waktu. Oleh karena itu, dalam makalah ini akan
membahas tentang pengaruh topografi terhadap proses pembentukan tanah.
2. Rumusan Masalah
1.
Apa yang dimaksud dengan
topografi?
2.
Apa macam-macam
topografi?
3.
Bagaimana pengaruh
topografi terhadap proses pembentukan lahan?
Bagaimana jenis tanah
yang terbentuk berdasarkan topografi?Download Selengkapnya Di Sini
0 komentar: